Mutiara salaf

Dari sahabat Abu Huairah radhiyallahu anhu, ia menytakan"saya telah mendengar Rasulullah shallahu'alaihi wa sallam bertanya (kepada para sahabat radhiyallahu'anhum). احد كم يغتسل فيه كل يوم خمساما تقول ذلك يبقي من درنه   "Apa pendapat kalian apabila di depan pintu rumah kalian ada sungai (yang jernih) dan kalian mandi di sungai tersebut lima kali sehari. Apakah masih ada kotoran tersisa (pada tubuh)?" Para sahabat menjawab. لا يبقي من درنه شيءا "Tidak ada kotoran yang tetsisa sedikit pun." Nabi shallallahu'alaihi wa sallam besabda. فذللك مشل الصلو ات الخفس يمحو الله به الخطايا "Demikianlah permisalan shalat lima waktu. Allah menghapus sebab shalat-shalat tersebut." (HR.Al-Bukhari,no.528 dan Muslim,no.667) Dengan demikian, jika kita sudah mengetahui bahwasanya shalat akan mengampuni dosa-dosa seseorang maka disyareatkan bagi seorang muslim untuk memerbanyak meminta ampun kepada Allah subhanahu wa ta'ala dalam segala gerak gerik sahalat